SEMUA MANUSIA BERTANGGUNG JAWAB MENCEGAH PEMANASAN GLOBAL

 

Dewasa ini GLobal Warming atau pemanasan Global telah menjadi masalah besar yang dipedulikan oleh seluruh dunia.Intergovermental Panel of  Climate Change  atau IPCC PBB,beberapa saat lalu telah mengemukakan laporan perubahan iklim dunia tahap kedua,yang memberikan peringatan lebih keras bagi pemanasan global.

Dalam beberapa tahun belakangan ini,diberbagai tempat didunia terus muncul fenomena luar biasa dalam suhu udara,Gelombang panas yang terjadi pada musim panas tahun lalu dikawasan eropa dan Amerika mengakibatkan,sekitar 200 orang meninggal dunia,dikawasan perairan Amazone Amerika Selatan,untuk dua tahun berturutan terjadi kekeringan yang sangat serius .Fenomenanya tidak normalnya iklim atau cuaca seperti ini,semuanya berkaiatan dengan Global Warming atau pemanasan Global.Untuk mencegah terus pemanasannnya dunia selain menantikan agar  protokol Kyoto yang telah ditangani oleh kalangan Iternasional bisa mengembangakan fungsinya,Setiap Insan didunia juga semestinya mengemban tanggung jawab melindungi bumi ini.

Walau Dunia makin panas namun bagi orang-orang pada umumnya,merasakan realita semacam ini,pakar cuaca yang juga merupakan General Manager Perusahaan Pengembangan Manajemen  resiko cuaca mengatakan,ini dikarenakan kenaikan suhu bumi sangat  lamban,lebih rendah dari rata-rata perbedaan setiap hari maka dari itu orang pada umumnya sulit untuk bisa merasakannya.

Ahli cuaca mengatakan,sebenernya suhu bumi memang terus dengan perlahan meningkat namun selama 100 tahun paling-paling meningakat 1 sampai 2 derajat celcius,kita katakan peningkatan suhu bumi adalah suhu rata-rata tapi perubahan naik turunnya suhu setiap hari mungkin sekitar 10 derajat maka kebanyakan orang tidak merasakannya.Namun,peningkatan suhu bisa mengakibatkan peningkatan nilai mutlak atau dengan kata lain musim panas makin hari makin panas musim dingin makin dingin  jadi pengaruhnya lebih besar bagi peningkatan nilai mutlak.

Meningkatanya nilai mutlak bisa mengakibatkan fenomena musim panas makin panas dan musim dingin makin dingin,tidak saja musim panas jadi panas,Angin topan dimusim panas juga makin besar,dan diperkerirakan setiap tahunnya akan muncul angin topan yang semakin hebat.Pemanasan Global adalah suhu rata-rata seluruh dunia makin lama makin tinggi,tapi ia mungkin akan bisa terjadi ditempat yang terletak pada garis lintang lebih tinggi seperti Rusia atau tempat tertentu yang lain,pada tahun tertentu menjadi hangat (yang memberikan keuntungan pada daerah sekitar Asia),tapi sebenernya pengaruh yang lebih parah adalah tidak stabilnya iklim global dan adanya perubahan drastis pada iklim dunia.Perubahan drastis semacam ini,untuk kurun waktu lama semuanya merupakan bencana bagi seluruh dunia bahkan memberikan dampak memusnahkan.

IPCC PBB beberapa saat lalu ketika menyampaikan laporan perubahan iklim global tahap kedua memberikan peringatan keras pada pada seluruh dunia bahwa pemanasan global mengakibatkan perubahan iklim,situasi dan efeknya lebih parah kalau dibandingkan perkiraan sebelumnya.

Pada tahun 2008 permukaan laut akan naik  1,4 meter,30% dari garis pantai diseluruh dunia akan hilang,banyak binatang dan tumbuhan yang akan lenyap.bencana alam juga akan meningkat dan akan mengakibatkan kekurangan pangan dan  air.

Banyak pakar semua mengatakan,penyebab utama dari pemanasan global adalah terlalu banyaknya karbondioksida atau CO2.Pakar cuaca yang juga merupakan General Maneger perusahaan pengembangan menejemen resiko cuaca mengatakan,pada pokoknya CO2 yaitu emisi rumah kaca,ini  adalah faktor paling utama,ini dikarenakan umat manusia terlalu banyak menggunakan sumber energi,membakar banyak barang,yang mengeluarkan banyak CO2.CO2 sama sama bagaikan sebuah penutup bisa menyerap panas kedalam bumi,makin lama makin panas.

Meski IPCC PBB secara khusus mengeluarkan peringatan terhadap emisi CO2,namun termasuk  daratan tiongkok,Rusia dan Amerika serikat,sebaliknya berusaha keras melemahkan pengaruh evolusi iklim atau cuaca terhadap ekologi alam.Kepada Graduate Evolusi Iklim atau cuaca terhadap ekologi alam.Beberapa pakar mengatakan negara yang bergagasan melemahkan daya pengaruh dari CO2,semuanya memiliki satu titik sama yakni emisi rumah kaca mereka semuanya sangat tinggi.

Diantara negara besar yang emisi rumah kacanya besar,daratan tiongkok yang paling mendapatkan perhatian,karena menurut perkiraan pada tahun 2010 daratan tiongkok akan menggantikan Amerika serikat menjadi negara dengan emisi gas rumah kaca terbesar diseluruh dunia,maka dari itu diperkirakan tekanan Internasional yang diterima Daratan Tiongkok dimasa depan,akan semakin besar.

Kalau dibanding Amerika serikat,Persyaratan daratan tiongkok termasuk Negara yang sedang berkembang,laju ekonominya tumbuh dengan pesat,maka sumber energi yang mereka gunakan,Polusi emisi gas rumah kaca yang mereka hasilkan pada prinsipnya tidak mendapatkan retriksi.Seperti pada saat ini Daratan tiongkok menggunakan bahan bakar petrokimia dalam jumplah besar,misalnya menggunakan batu bara sebagai pembangkit listrik,listrik yang dihasilkan adalah listrik kotor,maka dari itu daratan Tiongkok setelah tahun 2010 pasti akan melampaui Amerika serikat sebagai negara yang kuota emisi   gas rumah kaca terbesar didunia.Bisa diperkirakan,pengaruh daratan Tiongkok terhadap pemanasan global keseluruhan pasti sangat jelas.Selain itu tekanan yang diterima Daratan tiongkok kedepannya akan makin besar.

Menghadapi makin parahnya situasi pemanasan global,selain dengan aktif mendorong negara-negara besar untuk mentati aturan protokol kyoto dan mengurangi emisi CO2 ,setiap orang juga semestinya bertindak yang dimulai diri sendiri,maka dari itu alangkah baiknya semua manusia untuk belajar hidup sederhana,dalam sandang,pangan dan tempat tinggal,mengurangi emisi CO2,tentu saja pemerintahan masing-masing negara semestinya juga menetapkan undang-undang,sedini mungkin menetapkan jadwal dan nilai sasaran pengurangan emisi gas rumah kaca dan menerapkannya agar bisa sedini mencegah terus memburuknya situasi pemanasan global.